MANUSIA ITU BERADA DALAM KERUGIAN

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

Dengan nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang

وَالْعَصْرِۙ

Demi masa

اِنَّ الْاِنْسَانَ لَفِيْ خُسْرٍۙ

Sungguh, manusia berada dalam kerugian 

اِلَّا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ ەۙ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِࣖ 

Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasihati untuk kesabaran.

Teman-teman, kali ini kita akan membahas surat Al-Ashr. Surat ini pendek, hanya 3 ayat saja.

Tapi makna surat Al-Ashr ini sangat besar hikmahnya. Dalam surat ini Allah bersumpah demi waktu yang dengan cepat berlalu dari kita.

Yang semakin habis, yang berlalu dari kita begitu cepat sehingga tidak terkejar. 

Seperti sekarang, kita baru saja memulai Ramadan. Tak terasa dalam sekejap Ramadan akan meninggalkan kita. Dan kita telah kehilangan kesempatan itu, Sungguh manusia berada dalam kerugian. 

Tidak ada keraguan manusia tenggelam dalam keadaan tersesat, itulah realita dari setiap manusia. Dan kerugian terbesar yang kita rasakan adalah waktu. Ketika kita tidak mengisi ramadhan dengan ibadah dan melakukan hal-hal produktif, maka kita termasuk orang-orang yang rugi. Apa yang akan hilang adalah kesempatan untuk diampuni dibulan ini bulan suci Ramadan. 

Sedangkan didalam bulan ramadhan setiap amalan dilipat gandakan oleh Allah pahalanya sampai 70 kali lipat. Dan bulan ramadhan ini adalah bulan Maghfiroh, bulan pengampunan. Dimana Allah memberikan ampunan untuk hamba-hamba-Nya yang mengisi ramadhan.

Jadi sekarang kita telah belajar seperti apa kerugian itu sebagai orang beriman. Jangan biarkan ada hari berlalu dengan bermalas-malasan. 

Jika kau tahu apa surat Al-Ashr, itu adalah kesimpulan dari seluruh Al-Qur'an. Dan jika ia adalah kesimpulan dari seluruh Al-Qur'an maka ada satu hal yang harus kau ketahui dari surat Al-Ashr. Yaitu menghormati waktu, menghargai waktu perbaiki hari-harimu, pergi tidur lebih awal, bangun lebih awal. Jangan begadang hanya untuk melampiaskan kesenangan diri, semisalnya menonton Video, bermain game, dan sebagainya. Jangan sampai kita termasuk manusia yang disebutkan dalam surat Al-Ashr ayat 2.

Manusia terus menerus dan selamanya dalam kerugian, kecuali mereka yang beriman. Entah kita sukai atau tidak, kita semua menuju kematian. setiap hari waktu kita berlalu dan semakin dekat kepada kematian.

Uang, rumah, semua itu dapat kita nikmati karena waktu. Jika kita tidak punya waktu, hal-hal itu jadi tidak bernilai, semua itu tidak berharga lagi.

Berapa banyak orang yang ketika didunia selalu lalai dan mengikuti nafsunya hingga mereka tidak punya bekal di akhirat. 

Berapa banyak orang yang ketika dewasa menyesal tidak bisa apa-apa karena waktu kecil mereka tidak banyak belajar, tidak banyak mencoba hal baru, mereka  lebih memilih berfoya-foya dengan hal-hal yang mereka suka sampai masa mudanya terbuang sia-sia.

Allah juga berfirman di ayat 3 surat Al-ashr, salah satunya orang yang tidak akan rugi adalah mereka yang beriman. Dan atas keimanan, mereka  mengerjakan amal-amal baik yang diperintahkan Allah.

Semoga dari tulisan ini bisa menjadi nesehat untuk membuat kita lebih menghargai waktu. Karena di surat Al-Ashr ayat 3 pun dijelaskan, manusia yang tidak rugi salah satunya manusia yang saling menasehati dalam kebenaran dan kesabaran.

Semoga kita selalu berada dijalan kebenaran dan selalu diberikan kesabaran dalam menghadapi ujian dan cobaan. Aamiin 

Wallahu alam bisowab.